Daily Research 08 Juli 2024

Profindo Research 08 Juli 2024

Bursa Saham Amerika ditutup menguat pada Jumat (05/07), dipicu oleh ekspektasi pemangkasan suku bunga federal reserve.

DJIA +0.17%, Nasdaq +0.90%, S&P500 +0.54%

                                                  

Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Jumat (05/07).

FTSE 100 -0.45%, Dax +0.06%, CAC40 -0.26%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak melemah pada Jumat (05/07).

Nikkei -0.00%, HSI -1.27%, Shanghai -0.26%

 

Harga emas menguat ke level $2397.70 pada Jumat (05/07), Harga minyak WTI melemah di level $83.16 pada Jumat (05/07).

Gold +1.37%, WTI Oil -0.62%

 

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Pada perdagangan Jumat 05 Juli 2024, IHSG ditutup pada level 7253.37 menguat +0.45%. penguatan IHSG ditopang beberapa saham berkapitalisasi pasar besar termasuk dua perbankan besar yaitu BMRI dan BBCA.

Dalam sepekan IHSG menguat sebesar 2.69%. dari globa, IHSG di pengaruhi beberapa sentimen dari data Ekonomi Amerika Serikat yaitu Data pekerjaan ADP hanya mencapai 150 ribu, lebih rendah dari perkiraan 160 ribu. Klaim pengangguran juga mencatat angka 238 ribu, lebih tinggi dari perkiraan 235 ribu. Selain itu, data ISM sektor jasa hanya mencapai 48,8, jauh di bawah perkiraan 52,5. Dari data tersebut para pelaku pasar memperkirakan The Fed akan memangkas suku bunga sebanyak dua kali pada tahun ini. Sedangkan dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan cadangan devisa mengalami kenaikan sebesar US$ 1,2 miliar menjadi US$ 140,2 miliar pada periode Juni 2024. Posisi cadangan devisa pada akhir Juni 2024 setara dengan pembiayaan 6,3 bulan impor atau 6,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.

Transaksi IHSG sebesar 9.455 T serta asing mencatatkan net buy sebesar  558.39 M di All Market. Secara sektoral, sektor kesehatan  dan industrial menjadi penopang IHSG. Sedangkan dari saham BMRI, BBCA, TLKM, ADRO dan MBMA turut menjadi pendorong IHSG.

Pada perdagangan Senin 08 Juli IHSG diprediksi akan melanjutkan penguatan namun rawan aksi profit taking pada rentan pada rentan 7177 - 7321. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti TOBA, MBMA, BNGA, MIKA.

Disclaimer On


Lastest Post