Pada perdagangan Selasa 9 Desember 2025, IHSG ditutup pada level 8.657,18 melemah -0,61%. Transaksi IHSG sebesar Rp26,18 T serta investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp69 Miliar di Pasar Reguler. Pasar saham dibuka gap up mencapai titik tertingginya tetapi ditutup melemah cukup dalam sampai terendah di -1%. Hal ini ditengarai akibat dari aksi taking profit menjelang the fed yang akan menurunkan suku bunga, pelaku pasar melakukan aksi sell on news. Emiten perbankan tertekan. Emiten konglomerasi kembali menguat menahan koreksi IHSG, khususnya konglomerasi Bakrie-Salim. Pada perdagangan Rabu 10 Desember 2025, IHSG diprediksi bergerak pada rentang 8.580 – 8.750. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti ASSA, ESSA, dan ACES.
