Daily Research 09 Januari 2024

Bursa Saham Amerika ditutup bervariasi pada Rabu (08/01).

DJIA -0.36%, Nasdaq -0.06%, S&P500 +0.16%

                                                  

Bursa Saham Eropa ditutup melemah pada Rabu (08/01).

FTSE 100 +0.07%, Dax -0.05%, CAC40 -0.49%

 

Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak melemah pada Rabu (08/01).

Nikkei -0.26%, HSI -0.86%, Shanghai +0.02%

 

Harga emas menguat ke level $2672.40 pada Rabu (08/01), Harga minyak Brent menguat di level $76.18 pada Rabu (08/01).

Gold -0.26%, Brent Oil -1.29%

 

Pada perdagangan Rabu 08 Januari 2025, IHSG ditutup pada level 7080.35 melemah -0.04%.

 

IHSG dituutp melemah tipis cenderung mendatar di tengah wait and see pasar yang masih terjadi hingga hari ini. Pasar masih menanti rilis data ekonomi di global terutama di Amerika Serikat (AS).

Data tenaga kerja pada rilis kemarin juga masih menunjukkan kekuatannya, tercermin dari data JOLTs Job Opening November yang lebih banyak bertambah 8,09 juta, dibandingkan ekspektasi sebanyak 7,7 juta.

Sejalan dengan itu, untuk Job Quits per November hasilnya lebih baik dari ekspektasi, dengan bertambah 3,06 juta, lebih sedikit dari perkiraan sebanyak 3,31 juta.

Kekuatan pasar tenaga kerja menunjukkan ekonomi AS yang masih baik-baik saja, meskipun laju inflasi mulai mengetat beberapa bulan terakhir. Hal ini bisa menjadi gambaran lebih jauh terhadap prospek kebijakan the Fed yang tampaknya akan lebih berhati-hati dalam menurunkan suku bunga.

Indeks Harga Saham Gabungan

 

Transaksi IHSG sebesar 9.390 T serta asing mencatatkan net sell sebesar 353.71 M di All Market. Secara sektoral, sektor bahan baku dan industri menjadi penekan IHSG. Pada perdagangan Kamis 09 Januari IHSG diprediksi konsolidasi yang bergerak pada rentang 7040 - 7162.  Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti AKRA, ELSA, INDY.

Disclaimer On


Lastest Post