Bursa Saham Amerika ditutup menguat pada Senin (10/02).
DJIA -0.38%, Nasdaq -0.98%, S&P500 +0.67%
Bursa Saham Eropa ditutup menguat pada Senin (10/02).
FTSE 100 +0.77%, Dax +0.57%, CAC40 +0.42%
Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak menguat pada Senin (10/02).
Nikkei +0.04%, HSI +1.84%, Shanghai +0.56%
Harga emas menguat ke level $2934.40 pada Senin (10/02), Harga minyak Brent menguat di level $76.08 pada Senin (10/02).
Gold +1.62%, Brent Oil +1.90
Pada perdagangan Senin 10 Februari 2025, IHSG ditutup pada level 6648.14 melemah -1.40%.
IHSG kembali melemah di awal pekan akibat dari penyesuaian atas laporan keuangan yang membuat tekanan jual asing masih deras.
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada hari ini mengumumkan tarif baru 25%. Hal ini berlaku untuk semua impor baja dan aluminium ke Amerika Serikat.
Trump, berbicara kepada wartawan di Air Force One dalam perjalanannya ke NFL Super Bowl di New Orleans, juga mengatakan bahwa ia akan mengumumkan tarif timbal balik pada hari Selasa atau Rabu, yang akan berlaku segera. Ia mengatakan AS akan menyamakan tarif yang dikenakan oleh negara lain dan bahwa ini akan berlaku untuk semua negara.
Sementara itu, China mulai memberlakukan tarif balasan pada beberapa ekspor AS mulai Senin ini, tanpa tanda-tanda adanya kemajuan dalam negosiasi perdagangan antara Beijing dan Washington.
Aksi perang dagang AS dan negara lain yang mulai membalas ini semakin memperkeruh ketidakpastian global.
Indeks Harga Saham Gabungan
Transaksi IHSG sebesar 11.541 T serta asing mencatatkan net sell sebesar 921.07 M di All Market. Secara sektoral,sektor infrastruktur menjadi pemberat IHSG. Pada perdagangan Selasa 11 Februari IHSG diprediksi adanya teknikal rebound yang bergerak pada rentang 6640 - 6725. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti INDY, MDKA, DSNG.
Disclaimer On
