Pada perdagangan Kamis 11 September 2025, IHSG ditutup pada level 7.747,9 menguat +0,64%. Transaksi IHSG sebesar Rp18,63 T serta asing mencatatkan net sell sebesar Rp192 Miliar di All Market. Pasar saham bergerak didorong oleh berita mengenai Pemerintah akan menyuntik dana sebesar Rp200 Trilian ke himbara untuk meningkatkan likuiditas pasar. Penguatan sektor keuangan dan properti menjadi pendorong naiknya IHSG. Pada perdagangan Jumat 12 September 2025, IHSG diprediksi bergerak pada rentang 7.650 – 7.850. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti AADI, WIRG, dan BRPT.