Pada perdagangan Selasa 11 November 2025, IHSG ditutup pada level 8.366,51 melemah -0,29%. Transaksi IHSG sebesar Rp27,59 T serta investor asing mencatatkan jual bersih sebesar Rp638 Miliar di Pasar Reguler. Pasar saham bergerak melemah ditengarai karena aksi taking profit dari investor asing yang masif di saham bluechip Indonesia seperti big banks dan consumer goods. Ditengah koreksi bluechip, saham Grup Bakrie serta Konsorsium Salim-Bakrie naik signifikan ditengarai karena optimisme terhadap emiten BUMI yang meresmikan akuisisi tambang emas Wolfram. Pada perdagangan Rabu 12 November 2025, IHSG diprediksi bergerak pada rentang 8.280 – 8.450. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti TOBA, AALI, dan HOKI.
