Bursa Saham Amerika ditutup bervariasi pada Jumat (14/02).
DJIA -0.37%, Nasdaq +0.41%, S&P500 -0.01%
Bursa Saham Eropa ditutup bervariasi pada Jumat (14/02).
FTSE 100 -0.37%, Dax -0.44%, CAC40 +0.18%
Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak bervariasi pada Jumat (14/02).
Nikkei -0.79%, HSI +3.69%, Shanghai +0.43%
Harga emas melemah ke level $2900.70 pada Jumat (14/02), Harga minyak Brent menguat di level $74.74 pada Jumat (14/02).
Gold -1.55%, Brent Oil -0.76%
Pada perdagangan Jumat 14 Februari 2025, IHSG ditutup pada level 6638.46 menguat +0.38%.
Dalam sepekan IHSG melemah sebesar -1.54%, Kapitalisasi pasar IHSG turut mengalami penurunan. Pekan ini, total kapitalisasi pasar tercatat Rp 11.401 triliun, turun 1,67% dibandingkan pekan sebelumnya yang mencapai Rp 11.595 triliun.
IHSG ditutup menguat pada akhir pekan tidak terlepas dari respons pelaku pasar terhadap keputusan Presiden AS Donald Trump menunda pembalasan tarif. Pada Kamis (13/2/2025), Trump menandatangani memorandum presiden yang merinci rencana besarnya untuk memberlakukan tarif resiprokal atau imbal balik kepada mitra-mitra dagang AS.
Perintah ini akan mengarahkan Perwakilan Perdagangan AS dan Menteri Perdagangan untuk mengusulkan bea masuk baru secara per negara sebagai upaya untuk menyeimbangkan kembali hubungan perdagangan.
Ada beberapa sentimen yang memengaruhi pergerakan IHSG, pertama, investor akan cenderung wait and see dengan akan adanya rilis data neraca perdagangan Indonesia.
Indeks Harga Saham Gabungan
Transaksi IHSG sebesar 14.867 T serta asing mencatatkan net sell sebesar 585.29 M di All Market. Secara sektoral,sektor transportasi menjadi pemberat IHSG. Pada perdagangan Senin 17 Februari IHSG diprediksi menguat yang bergerak pada rentang 6500 – 6725. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti MAPA, MEDC, ENRG.
Disclaimer On