Pada perdagangan Kamis, 19 Juni 2025, IHSG ditutup pada level 6.968,64 melemah -1,96%. Transaksi IHSG sebesar Rp13,967 T serta asing mencatatkan net sell sebesar Rp1,25 T di All Market. Pelemahan disebabkan oleh kekhawatiran Investor terhadap pasar saham akibat dari semakin panasnya perang antara Iran dan Israel. Menurut laporan Bloomberg, Amerika Serikat berpotensi akan menyerang Iran dalam waktu dekat. Sektor perbankan, basic materials, dan konglomerasi koreksi. Pada perdagangan Jumat, 20 Juni 2025, IHSG diprediksi bergerak pada rentang 6.900 – 6.950. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti ELSA, ISSP, dan ERAA.