Profindo Research 14 Mei 2024
Bursa Saham Amerika ditutup beragam pada Senin (13/05), dipicu oleh sikap wait and see pelaku pasar menjelang rilis data inflasi AS pada pekan ini.
DJIA -0.21%, Nasdaq +0.29%, S&P500 -0.02%
Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Senin (13/05).
FTSE 100 -0.22%, Dax -0.16%, CAC40 -0.12%
Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak melemah pada Senin (13/05). Dipicu oleh data ekonomi China yang menunjukkan tanda-tanda pelemahan dan berita bahwa Presiden AS Joe Biden berencana meningkatkan tarif beberapa barang dari China.
Nikkei -0.13%, HSI +0.80%, Shanghai -0.21%
Harga emas melemah ke level $2344 pada Senin (13/05), Harga minyak WTI menguat di level $79.17 pada Senin (13/05).
Gold -1.31%, WTI Oil +1.16%
Indeks Harga Saham Gabungan
Pada perdagangan Senin 13 Mei 2024, IHSG ditutup pada level 7099.26 menguat +0.15%. IHSG sempat bergerak di atas level psikologis 7100 namun kembali ditutup di bawah level tersebut.
IHSG ditutup di zona hijau setelah sempat melemah, palaku pasae masih cenderung wait and see menanti rilis data ekonomi cukup penting di global maupun di dalam negeri pada pekan ini. Hari ini dari dalam negeri rilis data indeks keyakina konsumen (IKK) periode April 2024 sebesar 127,7 , lebih tinggi dibandingkan 123,8 pada bulan sebelumnya. Kenaikan IKK ini dipicu oleh momen bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Di lain sisi, pelaku pasar juga menanti rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) periode April, yang mungkin dapat merubah pandangan bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) terkait kebijakan suku bunga acuan kedepannya.
Transaksi IHSG sebesar 14 T serta asing masih mencatatkan net sell sebesar 776.30 M. Secara sektoran, sektor teknologi menjadi penopang laju IHSG mencapai 1.8%. sementara dari saham AMMN, BBCA, BBNI, ADRO, TPIA turut menjadi penggerak IHSG sampai akhir perdagangan.
Pada perdagangan Selasa 14 Mei IHSG diprediksi bergerak melanjutkan penguatan pada rentan 7072 - 7150. Saham – saham yang dapat diperhatikan sepertiBNGA, MAPI, RALS, PNLF.
Disclaimer On
