Profindo Research 18 November 2022
Bursa Saham Amerika melemah pada Kamis (17/11) investor mempertimbangkan pernyataan lebih lanjut dari pejabat Fed yang mengatakan kenaikan suku bunga lebih lanjut memicu kekhawatiran akan resesi yang lebih dalam.
DJIA -0.02%, S&P500 -0.31%, Nasdaq -0.35%
Bursa Eropa mayoritas melemah pada Kamis (17/11) terpicu oleh polemik rudal rusia yang menghantam wilayah NATO. Saham permesinan dan teknologi grup Siemens menolong DAX menguat sendiri dibandingkan indeks eropa yang lain.
Dax +0.23%, FTSE 100 -0.06%, CAC40 -0.47%
Bursa Asia-Pasifik melemah pada Kamis (17/11) kerugian saham-saham teknologi, kekhawatiran langkah lebih hawkish The Fed serta meningkatnya kasus Covid di China membebani indeks Asia.
Nikkei -0.35%, HSI -1.15%, Shanghai -0.15%, Kospi -1.39%.
Harga emas melemah ke level $1762 pada Kamis (17/11) permintaan safe haven logam berkurang karena berkurangnya kekhawatiran akan eskalasi konflik Rusia-Ukraina. Harga minyak WTI melemah pada perdagangan hari Kamis (17/11) berita kenaikan kasus covid di China dan kekhawatiran kenaikan suku bunga US membuat harga minyak jatuh.
Gold -0.73%, WTI Oil -4.12%.
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Kamis 17 November 2022 ditutup pada level 7044 menguat sebesar +0.44%. IHSG dibuka pada zona merah dan ditutup di zona hijau pada sesi II perdagangan. Sentimen kenaikan suku bunga oleh BI membuat IHSG bertahan di zona hijau. Transaksi IHSG sebesar 11.83 T, Sektor keuangan menjadi sektor pendorong bagi IHSG. Pada perdagangan Jumat 18 November 2022, IHSG diprediksi akan bergerak terbatas pada 7000 - 7100. Saham-saham yang dapat diperhatikan ANTM, MLPL, ADHI, AKRA, ACES, BBRI.
Disclaimer On