Profindo Research 25 April 2024
Bursa Saham Amerika ditutup mixed pada Rabu (24/04), ketiga indeks berada dalam tekanan setelah lelang obligasi 5 tahun AS senilai rekor US$70 miliar terjadi pada Rabu dan embuat imbal hasil obligasi AS naik.
DJIA -0.11%, Nasdaq +0.10%, S&P500 +0.02%
Bursa Saham Eropa bergerak melemah pada Rabu (24/04). Seiring menurunnya saham sektor perbankan.
FTSE 100 -0.06%, Dax -0.27%, CAC40 -0.17%
Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak menguat pada Rabu (24/04), Penguatan ini mengikuti bursa Wall Street semalam yang ditutup hijau, seiring dengan tekanan indeks dolar AS yang turun dan hasil laporan keuangan sejumlah emiten melampaui ekspektasi.
Nikkei +2.24%, HSI +2.21%, Shanghai +0.76%
Harga emas melemah ke level $2338.40 pada Rabu (24/04), Harga minyak WTI melemah di level $82.81 pada Rabu (24/04).
Gold -0.66%, WTI Oil -0.66%
Indeks Harga Saham Gabungan
Pada perdagangan Rabu 24 April 2024, IHSG ditutup pada level 7174.53 menguat +0.90%. IHSG kembali berada di atas level psikologis 7100.
IHSG ditutup di zona hijau seiring dengan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak seluruhnya gugatan permohonan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024, selain itu IHSG tetap bertahan di Zona Hijau setelah keputusan suku bunga Bank Indonesia (BI). BI memutuskan untuk menaikan suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 6.25%. Angka ini berada di atas perkiraan bahwa BI akan tetap menahan suku bunga acuan di 6%. Ini menjadi kedua kalinya BI menaikkan suku bunga acuannya setelah pandemi Covid-19. Adapun BI sebelumnya sempat menaikkan suku bunga acuannya pada pertemuan Oktober 2023 sebesar 25 bp, dari sebelumnya 5,75% menjadi 6%.
Transaksi IHSG sebesar 14.401 T serta asing masih mencatatkan net sell sebesar 245.00M. Secara sektoral, sektor energi teknologi menjadi penopang IHSG. sementara dari saham BBCA, BMRI, BREN, , TPIA turut menjadi pendorong IHSG sampai akhir perdagangan.
Pada perdagangan Kamis 25 April IHSG diprediksi akan bergerak menguat pada rentan 7100- 7200. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti ERAA, AUTO, MAHA, MARK.
Disclaimer On
