Selamat pagi,
Wall Street pada perdagangan Jumat pekan lalu berhasil kompak menguat lebih dari tiga persen didorong sentiment positif rilis data Nonfarm Payrolls di bulan Desember tumbuh sebesar 312,000 di atas estimasi 178,000. Selain itu, kenaikan di Wall Street juga didorong oleh pernyataan Gubernur The Fed Jerome Powell yang menyatakan bahwa bank sentral akan lebih fleksibel terkait kenaikan suku bunga. Sementara itu, pasar juga sedang berfokus pada pertemuan antara China dan AS pada minggu ini terkait pembicaraan perdagangan lebih lanjut. Dow Jones +3.29%, S&P500 +3.43%, Nasdaq +4.26%.
Bursa Eropa juga kompak menguat tajam dipicu oleh kenaikan di Wall Street akibat data nonfarm payroll yang kuat dan pernyataan The Fed yang menenangkan pasar. Sementara itu, investor juga sedang memantau terkait perkembangan hubungan dagang antara AS dan China pada 7-8 Januari. Adapun, perusahaan pembuat mobil yang sensitive terkait hubungan dagang tersebut mencatatkan kenaikan kinerja. FTSE100 +2.16%, DAX +3.37%, CAC40 +2.72%, Stoxx600 +2.83%.
Harga minyak mentah dunia ditutup menguat ditopang dari rencana pertemuan antara AS dan China mengenai pembicaraan perdagangan yang lebih lanjut meredakan kekhawatiran para pelaku pasar terkait perlambatan ekonomi global. Meskipun demikian, kenaikan harga minyak tertahan akibat rilis data persediaan minyak mentah naik 7000 barel dibandingkan estimasi yang diperkirakan turun sebesar 3.09 juta barel.
IHSG pada perdagangan Jumat lalu berhasil ditutup menguat terutama ditopang menguatnya sektor sektor tambang dan keuangan. Asing mencatatkan net buy sebesar Rp 393 miliar dengan saham BMRI dan HMSP menjadi net top buyer, sedangkan saham PTPP dan ASII menjadi net top seller. Menguatnya bursa global menjadi sentiment positif mendorong kenaikan IHSG pada hari ini. Kami memperkirakan indeks pada hari ini bergerak menguat dengan range pergerakan 6225-6299. Saham yang diperhatikan adalah PTBA (buy), HMSP (Acc buy), KLBF (buy), PWON (Acc buy), INCO (buy), dan KREN (buy).
DISCLAIMER ON
