Profindo Research 21 Oktober 2021
Wall Street ditutup mixed pada Rabu (20/10) dimana S&P500 dan DJIA menyentuh all time high pada intraday. Terdorong oleh rilis hasil keuangan perusahaan-perusahaan yang memuaskan, mengurangi ketakutan investor terhadap inflasi.Dow30 +0.43%, S&P500 +0.37%, Nasdaq -0.05%
Bursa Eropa ditutup meenguat pada perdagangan Rabu (20/10), di tengah antisipasi pemodal atas kinerja keuangan emiten besar kuartal III-2021.DAX +0.05%, FTSE100 +0.08%, CAC40 +0.54%
Mayoritas bursa Asia ditutup menguat pada perdagangan Rabu (20/10) terdorong pertumbuhan ekonomi China yang dilihat dari produk domestik bruto (PDB) tumbuh 4,9% melambat signifikan dari kuartal II-2021 sebesar 7,9%, dan di bawah prediksi analis yang disurvei Reuters sebesar 5,2%.Nikkei +0.14%, HSI +1.35%, Shanghai -0.17%, Kospi -0.53%
Harga emas bergerak menguat pada perdagangan Rabu (20/10) setelah USD melemah. Harga minyak bergerak menguat setelah inventory minyak mentah berkurang.Gold +0.73%, WTI Oil +0.86%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Selasa 19 Oktober 2021 ditutup pada 6655 atau melemah 0.04%. IHSG bergerak sideways membentuk doji, tertekan oleh aksi profit taking disertai oleh inflow asing. Transaksi IHSG sebesar 13.863 Trilyun, Sektor idxtechno dan idxenergy menjadi sektor pemberat IHSG. Asing netbuy 654.14 Milyar. Pada perdagangan Rabu 21 Oktober 2021, IHSG diprediksi akan bergerak sideways dengan support 6600 dengan resisten pada 6693. Saham saham yang dapat diperhatikan BMTR, BRPT, IMAS, RALS, PTBA, SMGR.
Disclaimer ON
