Profindo Research 30 November 2021
Wall Street ditutup menguat pada Hari Senin (29/11) setelah aksi jual pada pekan sebelumnya. Bursa US berhasil rebound setelah risk appetite investor meningkat seiring dengan pernyataan Covid-19 varian Omicron dinilai tidak seberbahaya varian lainnya.Dow30 +0.68%, S&P 500 +1.32%, Nasdaq +1.88%.
Bursa saham Eropa naik pada Hari Senin (29/11) setelah aksi jual (selloff) pernyataan dari salah seorang dokter Afrika Selatan, sementara waktu mampu meredakan pasar yang sempat khawatir dengan Varian Omicron Virus Corona.DAX +0.16%, FTSE100 +0.94%, CAC40 +0.54%
Mayoritas bursa Asia kembali ditutup ambles pada perdagangan Senin (29/11),karena pelaku pasar di Asia masih mengkhawatirkan dari varian baru virus corona (Covid-19).Nikkei -1.63%, HSI -0.95%, Shanghai -0.56%, Kospi -0.92%
Harga emas bergerak melemah setelah USD kembali rally dan berkurangnya panik akibat Covid-19 varian Omicron. Harga minyak WTI rebound setelah OPEC+ memberikan outlook positif terhadap permintaan minyak.Gold -0.58%, WTI Oil +2.54%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Senin 29 November 2021 ditutup pada 6608 atau menguat 0.71%. rebound dari support 6487 dan menguat menembus resisten 6600, terdorong optimisme Covid-19 varian Omicron dilaporkan tidak seganas varian lainnya. RSI bergerak menurun dan MACD bergerak mendatar. Transaksi IHSG sebesar 15.313 Trilyun, Sektor idxinfra dan idxtrans menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netsell 1.03T. Pada perdagangan Selasa 30 November IHSG berpotensi melanjutkan penguatan menguji resisten 6645 dengan support pada 6600. Saham saham yang dapat diperhatikan BMRI, ASII, JPFA, TINS, TLKM, BRMS.
DISCLAIMER ON
