Profindo Research 02 Desember 2024
Bursa Saham Amerika bergerak menguat pada Jumat (29/11).
DJIA +0.42%, Nasdaq +0.83%, S&P500 +0.56%
Bursa Saham Eropa bergerak menguat pada Jumat (29/11).
FTSE 100 +0.07%, Dax +1.03%, CAC40 +0.78%
Bursa Saham Asia-Pasifik bergerak bervariasi pada Jumat (29/11).
Nikkei -0.37%, HSI +0.29%, Shanghai +0.93%
Harga emas menguat ke level $2681.00 pada Jumat (29/11), Harga minyak WTI melemah di level $68.00 pada Jumat (29/11).
Gold +0.73%, WTI Oil -1.28%
Indeks Harga Saham Gabungan
Pada perdagangan Jumat 29 November 2024, IHSG ditutup pada level 7114.27 melemah 1.19%.
Dalam sepekan IHSG melemh sebesar 1.13%. penurunan ini seiring dengan net foreign sell sebesar sebesar 3.50 T dalam sepekan. Dari dalam negeri, saham ADRO melemah sisgnifikan hingga 24,80% ke level Rp2.760 per lembar pada perdagangan sebelumnya (28/11/2024) sedangkan pada penutupan akhir pekan ini ADRO kembali ambruk hingga 24,64% menjadi Rp2.080 per lembar seiring langkah investor yang merealisasikan keuntungan pasca pembagian dividen dengan yield mencapai 36,05%. Dari sisi global, ketegangan geopolitik antara Rusia dan Ukraina masih menjadi perhatian utama investor. Serangan rudal Rusia ke infrastruktur energi Ukraina menciptakan ketidakpastian di pasar, terutama di tengah ancaman penggunaan senjata nuklir oleh Rusia setelah Ukraina memanfaatkan sistem senjata ATACMS dari Amerika Serikat untuk menyerang target di wilayah Rusia. Walaupun intelijen AS menyebut kemungkinan serangan nuklir tetap rendah, sentimen kehati-hatian tetap mendominasi pasar.
Transaksi IHSG sebesar 13.664 T serta asing mencatatkan net sell sebesar 1.89 T di All Market. Secara sektoral, sektor energi menjadi pemberat IHSG. Sementara dari saham, ADRO yang menjadi pemberat terbesar hingga akhir perdagangan.
Pada perdagangan Senin 02 Desember IHSG diprediksi masih rawan terkoreksi yang bergerak pada rentang 7060 – 7218. Saham – saham yang dapat diperhatikan seperti BUMI, BFIN, MAPI.
Disclaimer On