Profindo Research 15 Juli 2022
Bursa saham Amerika Serikat ditutup melemah pada Kamis (14/7), ditutup rebound setelah melemah segnifikan di awal sesi. The Fed mengesampingkan kenaikan tingkat suku bunga sebesar 1%. Meskipun begitu, market tetap merespon rilis kinerja mengecewakan dari big bank di wallstreet.Dow30 -0.46%, S&P500 -0.30% Nasdaq +0.03%.
Bursa saham Eropa melemah pada perdagangan Kamis (14/7), di mana investor masih mengevaluasi data inflasi terbaru di Amerika Serikat (AS) dan USD menguat dibawah parity dibandingkan dengan Euro.Dax -1.16%, FTSE 100 -0.74%, CAC40 -0.73%
Bursa Asia ditutup beragam pada perdagangan Kamis (14/7), di mana investor masih mengevaluasi data inflasi terbaru di Amerika Serikat (AS).Nikkei +0.62%, HSI -0.50%, Shanghai -0.08%, Kospi -0.27%
Harga emas bergerak melemah pada Kamis (14/7) ditengah menguatnya USD. Harga minyak WTI bergerak rebound ditengah rilis data inventory minyak US yang menunjukkan pelemahan demand.Gold +0.52.%, WTI Oil +0.58%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Kamis 14 Juli 2022 ditutup pada 6690 menguat 0.74%. Indeks berhasil rebound setelah menguji support 6600 terdorong oleh reboundnya bursa global setelah rilis data inflasi US. Stochastic negatif, RSI positif dan MACD bergerak negatif. Transaksi IHSG sebesar 10.66 Trilyun, Sektor idxindustry dan idxenergy menjadi sektor pengangkat IHSG. Asing netsell 837.8 Milyar pada pasar regular. Pada perdagangan Kamis 14 Juli 2022, IHSG berpotensi bergerak sideways dengan resisten pada area 6740 dan support pada 6660. Saham-saham yang dapat diperhatikan BSDE, ESSA, MDKA, UNTR, KLBF, PTPP.
DISCLAIMER ON