Profindo Research 3 Juni 2022
Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Kamis (2/6) terdorong oleh rebound sektor teknologi. Investor masih memantau rilis data-data ekonomi dan agresifitas kebijakan pengetatan The Fed yang menargetkan inflasi turun mencapai 2%.Dow30 +1.33%, S&P500 +1.84%, Nasdaq +2.69%
Bursa saham Eropa menguat pada Kamis (2/6). Investor mengevaluasi data inflasi yang menyentuh 8.1% pada Mei serta mengawasi petunjuk bank sentral Eropa (ECB) terhadap kenaikan suku bunga yang diperlukan untuk mengendalikan harga konsumen.Dax +1.01%, FTSE 100 Closed, CAC40 +1.01%
Mayoritas bursa Asia melemah pada perdagangan Kamis (2/6), di tengah sikap investor yang masih mengevaluasi data inflasi global terbaru dan kondisi ekonomi global terkini.Nikkei +0.65%, HSI -0.56%, Shanghai -0.13%, Kospi +0.61%.
Harga emas menguat pada Kamis (2/6) ditengah melemahnya USD dan rilis data US private payrolls. Harga minyak WTI ditutup menguat terdorong penurunan cadangan minyak US serta OPEC+ setuju untuk meningkatkan output untuk kompensasi larangan Rusia.Gold +1.27%, WTI Oil +1.98%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan Kamis, 2 Juni 2022 ditutup pada 7148, ditutup stagnan. IHSG berhasil berhasil menutup gap pada 7205 dan bergerak volatile membentuk shooting star ditengah rilis data inflasi Indonesia sebesar 3.55% yang berada dibawah konsensus pasar. Stochastic positif, RSI positif dan MACD bergerak positif. Transaksi IHSG sebesar 20.552 Trilyun, Sektor idxenergy dan idxfinance menjadi sektor pemberat IHSG. Asing netbuy 661.01 pada pasar regular. Pada perdagangan Jumat 3 Juni 2022, IHSG berpotensi bergerak sideways dengan support pada 7100 dengan resisten pada 7200. Saham-saham yang dapat diperhatikan BMRI, ISAT, SAME, MEDC, INKP, MTEL.
Disclaimer On
