Profindo Research 7 Februari 2022
Wall Street sebagian besar ditutup lebih tinggi pada akhir perdagangan Jumat waktu (4/2) Pelaku pasar merespons Laporan Pekerjaan USyang mengejutkan bergerak baik yang meningkatkan ekspektasi untuk pengetatan agresif dalam kebijakan moneter. Dow30 -0.06%, S&P 500 +0.52%, Nasdaq +1.58%.
Bursa saham utama Eropa sebagian besar bergerak lebih rendah pada perdagangan hari Jumat (4/2), kecuali bursa saham Inggris yang bergerak rebound dari pelemahan hari sebelumnya. Tekanan jual yang terjadi bursa Eropa imbas kebijakan ECB dan laporan penjuaalan ritel kawasan Euro yang kontraksi. DAX -1.75%, FTSE100 -0.17%, CAC40 -0.77%
Bursa Asia ditutup menguat pada perdagangan Jumat (4/2) setelah sempat dibuka beragam pada pagi hari ini di tengah koreksinya kembali bursa saham Amerika Serikat (AS) pada Kamis kemarin waktu setempat. Nikkei +0.73%, HSI +3.24, Shanghai Closed, Kospi +1.57%
Harga emas menguat pada Jumat (5/2) Meningkatnya kekhawatiran inflasi membantu meredam tekanan dari penguatan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) dan imbal hasil US Treasury yang lebih tinggi. Minyak WTI bergerak menguat karena ketegangan geopolitik dan badai musim dingin di Amerika Serikat (AS) memicu kekhawatiran atas gangguan pasokan jadi sentimen utama bagi minyak Gold +0.27%, WTI Oil +1.86%
Indeks Harga Saham Gabungan
IHSG pada perdagangan 4 Februari 2022 ditutup pada 6731, ditutup menguat 0.71%. IHSG bergerak menguat seiring penguatan pada bursa Asia menembus resisten 6700 dan membentuk maborozu. RSI bergerak netral dan MACD positif. Transaksi IHSG sebesar 11.235 Trilyun, Sektor idxcyc dan idxbasic menjadi sektor pemberat IHSG. Asing netbuy 868.64 Milyar. Pada perdagangan Senin 7 Februari 2022, IHSG berpotensi bergerak menguat dengan resisten pada 6754 dan support pada 6700. Saham saham yang dapat diperhatikan AGII, AMRT, ANTM, KRAS, BRPT, BTPS.
Disclaimer ON
