News

HARI PERTAMA COCOTECH KE-51, RI INISIASI PENGUATAN INOVASI SEKTOR KELAPA BERKELANJUTAN

2024-07-24 15:28:39 | category : BIS | company id : EKOM

20555620 IQPlus, (24/7) - Indonesia mengajak seluruh pemangku kepentingan memaksimalkan potensi sektor kelapa. Sinergi antar negara produsen kelapa diperlukan untuk mengatasi berbagai tantangan bersama. Indonesia juga mengajak negara produsen untuk fokus pada pengembangan dan penerapan standar peraturan yang secara aktif untuk memajukan industri kelapa berkelanjutan yang mendukung ekonomi hijau. Hal ini disampaikan Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono selaku pemimpin diskusi panel sesi 1 konferensi internasional berbasis kelapa COCOTECH ke-51 di Surabaya, Jawa Timur, pada Senin, (22/7). Diskusi ini mengangkat tema "Kerangka Kebijakan dan Dukungan Internasional untuk Pertumbuhan dan Pembangunan Berkelanjutan Sektor Kelapa". "Konferensi COCOTECH secara holistik telah membahas pemanfaatan sektor kelapa dari sisi ekonomi, sosial, maupun lingkungan. COCOTECH membahas upaya riset dan inovasi untuk menghasilkan terobosan sektor perkelapaan dunia,"ujar Djatmiko. Djatmiko mengungkapkan, upaya pemanfaatan sektor kelapa perlu didorong oleh regulasi kebijakan yang sinergis dari hulu hingga hilir. Selain itu, perlu didukung badan internasional yang berfokus pada peningkatan produksi sektor kelapa melalui riset dan inovasi yang mumpuni agar kelapa menjadi salah satu solusi energi terbarukan. "Saat ini, berbagai produk olahan kelapa pangan dan nonpangan semakin diminatikarena kualitas maupun kegunaannya. Untuk itu, riset dan inovasi perlu bergerak maju agar dapat terus mendorong potensi kelapa di sektor energi terbarukan," tambah Djatmiko. Djatmiko menambahkan, hilirisasi melalui riset dan inovasi perlu digalakkan agar potensi komoditas kelapa dapat dimaksimalkan. "Singkatnya, saya menggarisbawahi bahwa hilirisasi melalui riset dan inovasi supaya produk bernilai tambah perlu terus bergerak maju yang diperkuat dengan investasi di sektor energi terbarukan. Indonesia selaku pemimpin dalam transisi energi global harus memanfaatkan potensi kelapa sebagai kebutuhan energi hijau,"pungkasnya. (end)



Tanggal Category Headline Details
2024-07-24 15:28:39 BIS HARI PERTAMA COCOTECH KE-51, RI INISIASI PENGUATAN INOVASI SEKTOR KELAPA BERKELANJUTAN 20555620 IQPlus, (24/7) - Indonesia mengajak seluruh pemangku kepentingan memaksimalkan potensi sektor kelapa. Sinergi antar negara produsen... Readmore
2024-07-24 15:31:47 BIS TINGKAT RETENSI MUAMALAT DIN NAIK DUA KALI LIPAT PER JUNI 2024 20555818 IQPlus, (24/7) - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatat tingkat retensi (retention rate) aplikasi mobile banking Muamalat DIN meningkat du... Readmore
2024-07-24 14:31:08 BIS DEUTSCHE BANK BUKUKAN KERUGIAN PERTAMA DALAM EMPAT TAHUN 20551845 IQPlus, (24/7) - Deutsche Bank membukukan kerugian pada kuartal kedua 2024, ungkap perusahaan pada hari Rabu, yang merupakan kerugian perta... Readmore
2024-07-24 14:36:21 BIS JADI BANK RDN, SINARMAS KOMITMEN TINGKATKAN INVESTOR PASAR MODAL 20552518 IQPlus, (24/7) - PT Bank Sinarmas Tbk berkomitmen meningkatkan jumlah investor di industri pasar modal dan sekaligus untuk menambah portofo... Readmore
2024-07-24 14:12:01 BIS CAHAYAPUTRA ASA KERAMIK RAIH PENDAPATAN BERSIH Rp103,76 MILIAR HINGGA JUNI 2024 20550976 IQPlus, (24/7) - PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk (CAKK) meraih pendapatan bersih Rp103,76 miliar hingga periode 30 Juni 2024 naik dari penda... Readmore

Start learning, Fast Earning

Easy guide to Start

Download ProClick

Care Center
021 – 8378 0888
Dealing Room
021 – 8378 0900